Sunday, June 07, 2009

Mengapa Politik Demokrasi Tidak Dapat Digunakan Untuk Memperjuangkan Islam

> On 5/18/09, budhi hamdani wrote:
>> kayaknya pada benci bener sama pks, mengapa ya?
>> emng apa yang sudah pks lakukan buat temen2 sampe segituhnya?
>> atau apa yang ditakutkan temen2 dari pe ka es?
>>
>> Budhi Hamdani,
>
> ------Original Message------
From: adnan basalamah
Sender: itb-bounces@itb.ac.id
To: ITB
Subject: Re: [Itb] poll: benci PKS, tel mi way?
Sent: May 18, 2009 11:22 PM

Sebenarnya bukan salah PKS. Semua orang yang konsisten memperjuangkan sesuatu melalui sistem demokrasi, apakah dia islam, kristen, atau apapun, cepat atau lambat akan mengalami ini.

Dalam sistem demokrasi ini, kalau kita mau menjaga konsistensi kita dalam menjalankan agama, kita akan terbentur pada perolehan suara yang tidak naik-naik. Sebab pada kenyataannya,orang sanggup serius dgn Tuhan memang jumlahnya sedikit,dan mendidik orang itu tidak mudah serta perlu waktu yang lama.

Akhirnya mulailah nafsu berfikir menghalalkan ini dan itu, mengeluarkan jargon2 seperti "partai terbuka", "inklusif" dan lain lain , untuk merekrut lebih banyak orang, tidak peduli backgroundnya, supaya perolehan suara meningkat. Tetapi akhirnya bukan kemuliaan yang didapat, malah kehinaan.

Dikira kalau sudah dapat suara banyak,terus bisa melakukan sesuatu perubahan. Tetapi yg terjadi justru sebaliknya, malah diri kita yg semakin menjauh dari nilai-nilai islam. Ini fakta dan terjadi di semua partai yang berbasis islam.

Kita lupa bahwa Kebenaran bukan datang dari suara terbanyak. Kebenaran hanya datang dari Tuhan.

Padahal, kalau suatu kelompok itu sudah serius menjalankan SEMUA ajaran Tuhan, biar jumlahnya sedikit pun akan Tuhan menangkan. "Betapa banyak golongan yg kecil dapat mengalahkan golongan yg besar dgn izin Allah..." (QS 2:248)

 -adnan-


1 comment:

sablon cup said...

mantap infonya, terima kasih.

www.kiostiket.com